Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur – Dalam rangka meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kearsipan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Arsip Dinamis dan Penyusunan Daftar Arsip Aktif. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 1 sampai 3 November 2023, di Kabupaten Badung, Bali.
Bimtek ini diikuti oleh 35 orang peserta yang terdiri dari pengelola arsip dari berbagai Dinas, Badan, Kecamatan, dan RSUD di lingkungan Pemerintah Kukar. Bimtek ini dibuka secara resmi oleh Kepala Diarpus Kukar, Hj Aji Lina Rodiah, yang menyampaikan bahwa tujuan dari Bimtek ini adalah untuk memberikan pembekalan dan pemahaman tentang pengelolaan arsip dinamis dan penyusunan daftar arsip aktif sesuai dengan standar nasional.
“Kami berharap dengan adanya Bimtek ini, para pengelola arsip di lingkungan Pemerintah Kukar dapat meningkatkan kinerja dan profesionalisme dalam mengelola arsip dinamis, sehingga arsip-arsip penting dapat terjaga dan terpelihara dengan baik,” ujar Lina Rodiah, Jumat (3/11/2023).
Selain materi teori, peserta Bimtek juga melakukan kunjungan lapangan ke Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Badung Bali, yang merupakan salah satu daerah yang memiliki pengelolaan arsip yang baik dan modern.
Peserta Bimtek disambut oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Badung, yang didampingi oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Pengawasan Kearsipan serta Kepala Bidang Pengelolaan dan Preservasi Arsip.
Peserta Bimtek juga berkesempatan untuk melihat langsung Depo Arsip Badung, yang merupakan tempat penyimpanan arsip statis yang memiliki fasilitas dan perlengkapan yang lengkap dan canggih.
Nara sumber yang dihadirkan dalam Bimtek ini adalah Dra Prihatini Wuryatmini, M.Hum, Arsiparis Ahli Madya sekaligus Ketua Tim Wilayah Timur I Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Beliau memberikan materi tentang konsep, prinsip, dan prosedur pengelolaan arsip dinamis dan penyusunan daftar arsip aktif, serta memberikan contoh-contoh kasus dan praktik baik yang dapat dijadikan acuan oleh peserta Bimtek.(ADV/Diskominfo Kukar)
