Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur – Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Akhmad Taufik Hidayat menghadiri acara puncak gerakan sinergi Reforma Agraria Nasional di seluruh Indonesia secara virtual di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar, Senin (22/4/2024).
Acara ini dibuka oleh Direktur Jenderal Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN Dalu Agung Darmawan di Bandung Jawa Barat.
“Tujuan Gerakan Sinergi Reforma Agraria adalah untuk mensinkronkan kegiatan penataan aset dan akses, serta mendorong potensi usaha kegiatan penataan akses di kabupaten/kota seluruh Indonesia,” Kata Dalu.
Kementerian ATR/BPN akan membuat baseline untuk Reforma Agraria di tahun 2025 – 2029. Pada tahun 2024 ini, fokusnya adalah membangun Reforma Agraria dengan basis data di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) terakhir.
Asisten I Kukar Akhmad Taufik Hidayat mengatakan bahwa Reforma Agraria merupakan program strategis nasional yang bertujuan untuk mewujudkan pemerataan struktur penguasaan, pemilikan, penggunaan, dan pemanfaatan tanah, serta penyelesaian konflik agraria.
“Untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan strategi pelaksanaan reforma agraria yang berkeadilan, berkelanjutan, partisipatif, transparan, dan akuntabel,” ucap Akhmad Taufiq.
Puncak acara Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional ditandai dengan pembacaan ikrar/deklarasi bersama dan pemasangan puzzle gerakan sinergi Agraria Nasional.
Pemkab Kukar berkomitmen untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam mewujudkan cita-cita Reforma Agraria untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (Adv/Diskominfo Kukar)