Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur – Bimbingan teknis bagi pengurus Rukun Tetangga (RT) di Kecamatan Loa Kulu terlaksana berkat sinergi antara Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan ini diikuti 104 pengurus RT dari 7 desa, berlangsung selama 3 hari di Hotel Harris Samarinda, Selasa (7/6/2024).
Camat Loa Kulu, H. Adriansyah, mengapresiasi kolaborasi ini dan menekankan pengurus RT dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan pelayanan masyarakat.
“Saya apresiasi komitmen BKAD dan DPMD dalam meningkatkan kapasitas pengurus RT,” ucap Ardiansyah.
Adriansyah berharap bimtek ini dapat menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah kecamatan, desa, dan pengurus RT dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera.
“Pengurus RT harus mampu menjadi fasilitator dan motivator bagi warga agar mereka ikut terlibat dalam proses pembangunan. Dengan demikian, program-program yang dilaksanakan akan lebih efektif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Selain itu, bimtek ini juga menjadi ajang diskusi dan tukar pikiran antar pengurus RT dari berbagai desa. Mereka berbagi pengalaman dan tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugasnya sehari-hari.
Kepala Dinas PMD, Arianto, turut hadir sebagai narasumber, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam peningkatan kapasitas pengurus RT. Materi bimtek disampaikan oleh berbagai pihak terkait, termasuk perwakilan Kantor Camat Loa Kulu dan Gugus Tugas Kukar Idaman.
Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa, Sunarko, juga turut memberikan materi mengenai strategi pemberdayaan masyarakat di tingkat RT. Ia menekankan pentingnya partisipasi aktif warga dalam setiap program pembangunan yang dilaksanakan oleh pengurus RT.
Dengan adanya bimtek ini, diharapkan pengurus RT di Kecamatan Loa Kulu dapat lebih optimal dalam menjalankan tugasnya sebagai mitra pemerintah dalam melayani masyarakat. Peningkatan kapasitas pengurus RT diharapkan akan berdampak positif pada peningkatan kualitas pelayanan publik di tingkat desa/kelurahan. (Adv/Diskominfo Kukar)
