Beranda Daerah Jelang Iduladha, Distanak Kukar Perketat Pemeriksaan Kesehatan Hewan Kurban

Jelang Iduladha, Distanak Kukar Perketat Pemeriksaan Kesehatan Hewan Kurban

53
0
BERBAGI
Sapi Kurban

Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur — Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memperketat pengawasan kesehatan terhadap hewan kurban. Upaya ini dilakukan sebagai langkah antisipatif untuk mencegah penyebaran penyakit hewan menular yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.

Pengawasan ini difokuskan pada hewan kurban seperti sapi dan kambing, baik yang diternakkan maupun yang dijual di wilayah Kukar, terutama di Kecamatan Tenggarong.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Distanak Kukar, Gazali Rahman, menyampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan hewan difokuskan pada lima titik utama, yakni Tenggarong Seberang, Bukit Biru, Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Pesut, serta Rumah Potong Hewan (RPH) Mangkurawang.

“Fokus kita memang di Tenggarong untuk tahap awal, dengan tujuan memastikan seluruh hewan yang akan dikurbankan dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit,” ujar Gazali, Rabu (4/6/2025).

Gazali menjelaskan bahwa terdapat dua jenis penyakit yang menjadi perhatian utama, yakni Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD), yang sebelumnya sempat merebak di sejumlah daerah di Indonesia.

“Pemeriksaan ini penting untuk mendeteksi sejak dini potensi penularan penyakit, terutama menjelang Iduladha saat permintaan hewan kurban meningkat tajam,” jelasnya.

Berdasarkan data Distanak Kukar, ketersediaan hewan kurban yang belum dipotong di seluruh wilayah Kukar saat ini terdiri atas 4.420 ekor sapi, 963 ekor kambing, dan 20 ekor kerbau.

Semua hewan yang lolos pemeriksaan kesehatan akan diberikan penanda berupa peneng, sebagai bukti bahwa hewan tersebut layak untuk dikurbankan dan aman dikonsumsi.

“Kami imbau masyarakat agar membeli hewan kurban yang telah diperiksa dan diberi tanda oleh petugas kami. Itu penting agar masyarakat merasa tenang dan yakin atas kesehatan hewan yang dikurbankan,” tegas Gazali.

Selain di pusat kota, pemeriksaan serupa juga dilakukan secara serentak di wilayah kecamatan lainnya. Di Kecamatan Samboja, misalnya, pemeriksaan dilakukan oleh Puskeswan setempat yang juga mencakup Muara Jawa dan Sangasanga.

“Teman-teman di lapangan terus bergerak. Jadi jangan khawatir, semua wilayah kita pantau,” pungkas Gazali.(ADV Diskominfo Kukar/ dp-as)

Share Now

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here