Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah memimpin upacara peringatan Hari Santri Nasional (HSN) ke-9 di halaman kantor bupati, Minggu, (22/10/2023) kemarin. Upacara ini diikuti oleh ribuan satriawan dan santriwati dari 55 pondok pesantren yang ada di wilayah Kukar.
HSN diperingati setiap tanggal 22 Oktober sejak dikeluarkannya Keputusan Presiden RI Nomor 22/2015. Tanggal ini juga merupakan hari bersejarah bagi dunia pesantren, karena pada tanggal yang sama pada tahun 1945, KH Hasyim Asy’ari mengeluarkan resolusi jihad yang mengajak para santri untuk berjuang melawan penjajah.
Bupati Edi Damansyah dalam amanatnya mengatakan bahwa HSN adalah sebuah penghargaan yang diberikan negara kepada kalangan pesantren yang telah berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara.
“Pesantren adalah lembaga pendidikan yang memiliki peran strategis dalam membentuk karakter dan moral generasi muda,” katanya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada pondok-pondok pesantren di Kukar yang terus berkembang dan meningkatkan kualitas pendidikannya. Ia menuturkan bahwa Pemkab Kukar akan terus memberikan dukungan dan bantuan untuk pembangunan pesantren, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18/2019 tentang Pesantren.
“Semoga upaya ini dapat menjadi pemicu yang mendatangkan keberkahan dari Allah SWT untuk kita semua. Insyaallah ke depan akan semakin banyak bantuan yang diberikan untuk pembangunan pesantren,” harapnya.
Upacara peringatan HSN ke-9 ini juga dihadiri oleh unsur Forkompinda, jajaran Kementerian Agama, jajaran Majelis Ulama Indonesia, dan jajaran Pemkab Kukar. (ADV/Diskominfo Kukar)
