Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur – Camat Muara Wis, Fadhli Annur, mengajak generasi muda untuk ambil bagian dalam pembangunan ekonomi lokal, khususnya di sektor UMKM dan pariwisata. Upaya ini dilakukan melalui pelatihan keterampilan dan pemberdayaan pemuda dalam pengelolaan destinasi wisata di wilayahnya.
Dalam keterangannya pada Senin (12/5/2025), Fadhli menyampaikan bahwa pelatihan UMKM yang digelar pihaknya menitikberatkan pada desain produk. Tujuannya agar tampilan produk lokal menjadi lebih menarik dan memiliki daya saing di pasar yang lebih luas.
“Kegiatan kepemudaan kami arahkan salah satunya melalui pelatihan desain produk agar produk UMKM tampil lebih profesional,” jelasnya.
Ia menilai, kemasan dan visual produk masih menjadi kendala yang kerap dihadapi pelaku usaha kecil di Muara Wis. Dengan pelatihan tersebut, para pemuda diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan dalam sektor ekonomi kreatif desa.
Di bidang pariwisata, para pemuda juga dilibatkan melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis). Mereka diberi tanggung jawab untuk membantu mengelola serta mempromosikan destinasi wisata di daerah, baik yang sudah berjalan maupun yang tengah dirancang.
Salah satu objek wisata yang tengah dikembangkan adalah Danau 10 Nusa, yang direncanakan menjadi kawasan wisata alam dengan berbagai aktivitas menarik seperti camping, memancing, dan rekreasi keluarga.
“Danau 10 Nusa akan kami jadikan kawasan wisata alam. Ke depan, akan tersedia tempat camping, area piknik, dan lokasi memancing,” tutur Fadhli.
Lebih jauh, ia menekankan pentingnya keterlibatan pemuda tidak hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai pelaku utama dalam pembangunan. Pemerintah kecamatan akan terus memberikan pendampingan dan ruang untuk menyalurkan ide-ide kreatif para pemuda.
“Kami ingin pemuda Muara Wis menjadi agen perubahan dan penggerak ekonomi lokal,” tegasnya.
Ia juga menambahkan, keberhasilan program ini sangat bergantung pada sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pemuda.
“Kami berharap kolaborasi ini bisa mewujudkan ekonomi lokal yang kuat dan berkelanjutan,” pungkasnya. (ADV Diskominfo Kukar/ dp-as)
